Pleno II Musrenbang Kecamatan Cakung Sepakati 110 Usulan Langsung
Sidang Pleno II Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) terintegrasi Kecamatan Cakung 2023, Kamis (2/3) sore, membahas 251 usulan fisik dan non fisik dengan total anggaran senilai Rp 187,6 milliar. Kegiatan ini dipimpin
Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar.Ini sesuai arahan Pj Gubernur, lakukan yang benar-benar urgensi.
Dikatakan Anwar, proses Pleno II Musrenbang Terintegrasi Kecamatan Cakung tahun 2023 ini berlangsung dinamis dan mampu mengefektifkan rencana pembangunan sesuai kebutuhan. Dari 251 usulan yang dibahas, sebanyak 110 usulan disepakati menjadi usulan langsung untuk direalisasikan pada tahun ini.
Pleno II Musrenbang Kecamatan Kramat Jati Bahas 184 Usulan
"Ini sesuai arahan Pj Gubernur, lakukan yang benar-benar urgensi. Terutama penanganan banjir, kemacetan, kemiskinan dan stunting," ujar Anwar.
Sedangkan 141 usulan lainnya, akan diteruskan ke Musrenbang tingkat Kota. Nantinya, usulan-ususlan tersebut akan diakomodir untuk direalisasi pada pelaksanaan pembangunan 2024 mendatang.
"Di luar usulan tadi, warga curhat mengenai kebutuhan tambahan sekolah menengah atas (SMA) dan lahan pemakaman. Untuk pemakaman akan direalisasi tahun ini juga di Rawa Terate," imbuhnya.
Camat Cakung, Fajar Eko Satrio menambahkan, informasi terakhir dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta akan melakukan pembangunan taman pemakaman umum (TPU) di wilayah Kelurahan Rawa Terate dengan luasan lahan sekitar satu hektar. Diperkirakan, pengerjaan pematangan lahan akan dimulai pada pertengahan tahun ini.
Sedangkan mengenai usulan tambahan SMA yang sempat dibahas dalam sidang kelompok Kelurahan Penggilingan dan Pulo Gebang, Fajar menjelaskan saat ini di wilayah Kecamatan Cakung sudah ada lima SMA Negeri dan dua SMK Negeri.
Fajar mengungkapkan, pihaknya juga akan segera menindaklanjuti informasi warga tentang adanya lahan fasos-fasum dengan peruntukan bangunan sekolah seluas sekitar enam ribu meter persegi di kawasan Meetland Ujung Menteng.
"Jadi itu informasinya merupakan lahan kewajiban pengembang. Karena ini aspirasi warga, kami akan telusuri dan coba menjadi usulan langsung agar bisa diakomodir," tegasnya.
Ketua Forum LMK Kecamatan Cakung, Adriansyah Putra Nasution, mengapresiasi proses sidang Pleno II Musrenbang Terintegrasi Kecamatan Cakung tahun ini yang dinilainya lebih efektif.
"Ini menjadikan kami semangat mengikuti Musrenbang tahun ini dan mudah-mudahan semua bisa terealisasikan sesuai perencanaan," tandasnya.